Sekapur Sirih

"TAKSA DAN AMBIGU"

Nama Blog ini diambil dari sepasang kata semakna yang digunakan untuk mewakili ketidak-jelasan arti dari suatu kata atau kalimat. Dan untuk memperoleh kejelasan atau ketepatan maknanya dibutuhkan konteks dari kalimat tersebut.

Contoh sederhana dan simpel dari keseharian kita adalah pemakaian kata “ke belakang” untuk menyebut “mau ke toilet". Walau kata “ke belakang” itu di-ambigu-kan sebenarnya, untuk memperhalus bahasa sebagaimana biasa orang Timur lakukan. Frasa ini sering dijumpai pada PBM di sekolah, kampus, pertemuan dll.

Dalam konteks ke Indonesiaan, jelas sekali frasa tersebut bisa kita maklumi bersama, tetapi untuk orang dari negeri yang lain tentu perlu penjelasan. Kalau tidak, mungkin akan mempertanyakan “ke belakang untuk apa?”  "ke belakang mana?" Sangat berbeda jika kita langsung memakai kata atau kalimat yang terus terang, tentu akan bermakna tunggal dan tidak ada pertanyaan.

Dari contoh sederhana tersebut sebenarnya ambiguitas dan ketaksaan itu ada pada materinya atau kejadiannya atau maksud yang ingin disampaikan melalui kata dan kalimat, karena kata dan kalimat itu hanyalah bayang-bayang dari sesuatu yang lebih nyata, lebih riil.

Tulisan di blog ini terkait dengan ambiguitas dan ketaksaan meski penilaian tentang itu merupakan opini dan kesimpulan pemilik blog. Bisa saja orang lain menilai bukan suatu yang ambigu, dan itu tidak menjadi persoalan karena berbeda panemu atau pendapat itu sudah jamak dan lumrah.

Kata-kata “opini pemilik blog” ini anggaplah semacam disclaimer dari isi blog ini.

Atau, memang sebagiannya bukan tentang ketaksaan, melainkan semacam ungkapan rasa atau uneg-uneg yang butuh disalurkan...dan Blog ini menjadi diary tempat menumpahkannya.

Nah, harapannya ada manfaat minimal buat diri sendiri…yang isinya akan dibaca lagi dan lagi selayaknya diary sebagai bahan untuk pengingat dan muhasabah diri. Sehingga tidak harus untuk diperdebatkan, namun segala masukan are welcome.

Salam,
DIROHAST

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Bolo Dupak...Apakah Sebutan ini Untuk Kita Juga?

Immigrant Song

Ini Dadaku Mana Dadamu?!